TRIMATRANEWS.COM / JAKARTA, -Tentara Nasional Indonesia (TNI) bergerak cepat mencari informasi mengenai informasi penganiayaan yang terhadap polisi wanita (Polwan) Bripda Tazkia Nabila Supriadi yang diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa dalam keterangan persnya kepada wartawan, Selasa 7 Desember 2021 mengatakan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan untuk memproses hukum terhadap anak buahnya yang terlibat kejadian itu
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kalteng, Komisaris Besar Polisi Eko Saputro. Karena damai, dia menyebut kasus sudah selesai.
Dari foto yang disebarkan kepada media, nampak Bripda Tazkia yang duduk di depan POM TNI tengah ditanya-tanya tentang perisiwa itu. Dari keterangan sementara terungkap detik-detik kejadian itu.
Selain itu, beberapa oknum anggota Raider TNI juga diperiksa untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.
Sebelumnya, Seorang polisi wanita (polwan) diduga mendapat tindakan kurang mengenakan ketika melerai keributan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Dia mendapatkan bogem mentah dari oknum prajurit TNI. Terkait hal ini, Polda Kalteng mengatakan kalau kasus tersebut telah berakhir dengan damai.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kalteng, Komisaris Besar Polisi Eko Saputro. Karena damai, dia menyebut kasus sudah selesai.
(Trimatra/Montt/viva)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar